Hubungan selalu ada kata “pria” dan “wanita”. Wanita sering disebut sebagai pasangan, manakala pria sering dianggap sebagai penguasa. Padahal, tidak selamanya hal itu berlaku. Mungkin kalau dulu masih sangat kaku, dan masih sangat keras akan pandangan pria dan wanita. Sehingga kita masih cukup melekat dengan pernyataan dimana pria yang harus mendominasi hubungan. Karena pria lah yang akan menjadi kepala keluarga nantinya.
Setiap Hubungan Pasti Ada Salah Satu Yang Mendominasi
Dalam sebuah hubungan, tidak selamanya pria mendominasi. Terkadang wanita yang mendominasi dalam hubungan. Hubungan yang seimbang akan lebih baik daripada hubungan dimana salah satu pihak mendominasi. Tapi kadang ada juga yang pria bersifat pasif. Alias tidak suka terlalu aktif di dalam hubungan, kurang inisiatif, dan lebih cenderung mengikuti perintah, mengikuti arahan. Tapi jika di beberapa keadaan yang membutuhkan dia harus di depan, barulah dia akan maju. Tapi seringnya dia akan lebih banyak diam dan mengikuti si pasangan wanitanya.
Tidak Selamanya Pria Mendominasi Hubungan
Ini adalah sebuah artikel tentang bagaimana tidak selamanya pria mendominasi dalam hubungan. Pria dan wanita sama-sama memiliki peran penting dalam suatu hubungan, dan kedua belah pihak harus saling menghargai. Tidak ada yang lebih baik daripada hubungan yang seimbang, di mana kedua belah pihak bekerja sama untuk mencapai kesuksesan.
Dampak Jika Wanita Mendominasi Hubungan
Pada umumnya, selama bertahun-tahun hubungan seksualitas antara laki-laki dan perempuan dianggap sebagai hal yang tabu. Karena itu, seringkali ada anggapan bahwa pria mendominasi dalam hubungan seksual. Akan tetapi, hubungan tidak selamanya harus berada dalam kondisi tersebut.
Dampak positif jika wanita mendominasi hubungan adalah memberikan kesempatan kepada perempuan untuk mengekspresikan dirinya dengan bebas. Wanita dapat memberikan sentuhan erotis lebih lanjut dan romantis agar si pria dapat merasakan gairahnya. Selain itu, wanita juga dapat membuat suasana menjadi lebih hangat dan inti dengan melakukan aktivitas sosial yang disenangi oleh pasangan.
Dari beberapa alasan di atas, dapat disimpulkan bahwa tidak ada hal yang buruk jika wanita mendominasi hubungan.